Syarat Kuliah di Malaysia untuk Mahasiswa Internasional
Gambar header Vista Education Top Left Gambar header Vista Education Top Right
Icon Whatsapp Vista Education

Syarat Kuliah di Malaysia untuk Mahasiswa Internasional

Syarat Kuliah di Malaysia untuk Mahasiswa Internasional

Cari tahu betapa mudahnya kuliah di Malaysia! Pelajari syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa internasional, termasuk biaya dan proses pendaftaran.

Bermimpi kuliah di luar negeri tapi takut dengan biaya mahal dan budaya yang terlalu asing? Tenang saja. Malaysia bisa menjadi pilihan ideal bagi Anda yang ingin menempuh pendidikan internasional dengan kualitas tinggi, biaya terjangkau, dan suasana yang bersahabat, terutama bagi pelajar asal Indonesia.

Setiap tahun, ribuan mahasiswa dari berbagai negara, termasuk Indonesia, memilih Malaysia sebagai destinasi studi. Universitas-universitas di Malaysia seperti University of Malaya, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), dan Taylor’s University berhasil meraih peringkat tinggi dalam QS World University Rankings. Tetapi untuk bisa menempuh studi di sana, tentu ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.

Berikut panduan lengkap dan mendalam mengenai syarat kuliah di Malaysia untuk mahasiswa internasional, dari awal pendaftaran hingga siap berangkat.

1. Menyelesaikan Pendidikan Menengah (Setara SMA/Sederajat)

Syarat pertama adalah memiliki ijazah dari pendidikan menengah atas atau yang setara. Ini berlaku untuk calon mahasiswa jenjang Sarjana (S1). Untuk pelamar dari Indonesia, ijazah SMA/MA/SMK diakui oleh sistem pendidikan Malaysia. Namun, ada beberapa jurusan yang menetapkan syarat nilai minimum, khususnya untuk program yang lebih kompetitif seperti:

  • Kedokteran dan Farmasi: Nilai tinggi dalam Biologi, Kimia, dan Matematika
  • Teknik dan Sains Komputer: Fokus pada Matematika dan Fisika
  • Bisnis dan Ekonomi: Penekanan pada Matematika dan Bahasa Inggris

Sementara itu, untuk jenjang Magister (S2) atau Doktoral (S3), dibutuhkan ijazah Sarjana dengan IPK minimal 2.75 dari skala 4.00 (setara dengan “B” dalam sistem penilaian).

Tips: Beberapa universitas swasta atau internasional di Malaysia juga menerima lulusan D3 Indonesia untuk program S1 jalur lanjutan (credit transfer).

2. Kemampuan Bahasa Inggris yang Memadai
Bahasa pengantar utama di hampir semua universitas Malaysia adalah Bahasa Inggris, terutama di kampus-kampus swasta dan internasional. Karena itu, calon mahasiswa wajib menunjukkan kemampuan berbahasa Inggris melalui sertifikat resmi seperti:

  • IELTS (minimum skor 5.5 – 6.5)
  • TOEFL iBT (minimum skor 60 – 80)

MUET (Malaysian University English Test) – untuk beberapa universitas lokal
Beberapa universitas menyediakan program English Foundation bagi calon mahasiswa yang belum mencapai skor minimum. Ini bisa menjadi jalan alternatif untuk memperbaiki kemampuan bahasa sebelum memulai perkuliahan utama.

Catatan: Lulusan sekolah internasional berbahasa Inggris atau yang telah menempuh pendidikan di negara berbahasa Inggris dapat dibebaskan dari syarat ini, tergantung kebijakan universitas.

3. Diterima di Universitas Tujuan (Letter of Offer)
Setelah menyiapkan ijazah dan bukti kemampuan bahasa Inggris, Anda bisa mulai mendaftar ke universitas yang dituju. Proses pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui situs resmi universitas atau melalui agen pendidikan resmi.

Berikut dokumen yang umumnya diperlukan saat mendaftar:

  • Ijazah dan transkrip nilai terakhir
  • Paspor yang masih berlaku (minimal 18 bulan)
  • Sertifikat TOEFL/IELTS/MUET
  • Pas foto ukuran paspor
  • Personal Statement atau Motivation Letter
  • Surat rekomendasi (untuk S2/S3)
  • Curriculum Vitae (untuk pascasarjana)

Jika pendaftaran disetujui, universitas akan mengeluarkan Letter of Offer (Surat Penerimaan) yang menjadi syarat utama untuk pengajuan visa pelajar.

4. Mengurus Visa Pelajar Malaysia (Student Pass)
Mahasiswa internasional wajib memiliki Student Pass atau visa pelajar untuk bisa belajar secara legal di Malaysia. Pengurusan visa dilakukan melalui lembaga resmi bernama EMGS (Education Malaysia Global Services).

Berikut langkah-langkah umum proses visa pelajar:

  • Universitas mengajukan permohonan visa atas nama mahasiswa ke EMGS setelah mahasiswa menerima surat penerimaan dan membayar biaya deposit tertentu.
  • Mahasiswa menyerahkan dokumen tambahan seperti hasil medical check-up, bukti keuangan, dan fotokopi paspor.
  • EMGS akan memproses visa selama 4–6 minggu.
  • Jika disetujui, mahasiswa akan menerima VAL (Visa Approval Letter) yang digunakan untuk masuk ke Malaysia.

Setibanya di Malaysia, mahasiswa akan diberi stiker visa pelajar resmi di paspor dan kartu identitas pelajar asing (i-Kad).

5. Bukti Kemampuan Finansial
Mahasiswa internasional harus menunjukkan bukti bahwa mereka mampu menanggung biaya kuliah dan hidup selama studi. Biasanya, bank statement 3–6 bulan terakhir dengan saldo tertentu dibutuhkan. Perkiraan biaya hidup di Malaysia untuk mahasiswa sekitar RM 1.200 – 1.800 per bulan (sekitar Rp4 juta – Rp6 juta), tergantung kota tempat tinggal.

Biaya kuliah di Malaysia juga tergolong lebih terjangkau dibanding negara lain. Program sarjana bisa dimulai dari RM 20.000 – 50.000 untuk seluruh masa studi, tergantung jurusan dan universitas.

Baca juga artikel menarik lainnya: 7 Universitas di Malaysia Yang Biaya Kuliahnya Murah


6. Pemeriksaan Kesehatan dan Vaksinasi
Sebelum atau sesudah masuk ke Malaysia, mahasiswa wajib menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai syarat akhir untuk validasi visa. Pemeriksaan dilakukan di rumah sakit atau klinik yang ditunjuk oleh EMGS, dan mencakup:

  • Pemeriksaan umum (tekanan darah, berat badan, tinggi badan)
  • Pemeriksaan rontgen dada
  • Tes darah (HIV, Hepatitis)
  • Riwayat vaksinasi

Jika ada masalah kesehatan serius atau penyakit menular, visa pelajar bisa dibatalkan. Oleh karena itu, sangat penting menjaga kondisi tubuh dan melakukan pemeriksaan awal sebelum mendaftar.

7. Membeli Asuransi Kesehatan
Mahasiswa internasional juga diwajibkan memiliki asuransi kesehatan yang aktif selama masa studi. Beberapa universitas sudah menyediakan paket asuransi yang bisa dibeli saat registrasi ulang. Asuransi ini menanggung:

  • Rawat inap
  • Pemeriksaan medis dasar
  • Kecelakaan
  • Biaya rumah sakit darurat

Tanpa asuransi, biaya rumah sakit di Malaysia bisa cukup mahal, sehingga perlindungan ini sangat penting.

8. Membuka Rekening Bank dan Kartu Pelajar
Setelah resmi menjadi mahasiswa aktif di Malaysia, Anda bisa membuka rekening bank lokal untuk memudahkan transaksi. Beberapa bank populer di Malaysia yang melayani mahasiswa internasional adalah:

  • Maybank
  • CIMB
  • RHB Bank

Untuk membuka rekening, Anda hanya perlu membawa paspor, i-Kad, dan surat keterangan mahasiswa dari kampus.

Anda juga akan menerima Student Card dari kampus, yang bisa digunakan untuk akses fasilitas kampus, diskon pelajar di transportasi, bioskop, atau restoran tertentu.

Kuliah di Malaysia menawarkan banyak keuntungan: kualitas pendidikan yang bagus, lingkungan yang multikultural, dan biaya hidup yang ramah di kantong. Meskipun terdapat beberapa persyaratan administratif dan akademik yang harus dipenuhi, prosesnya cukup jelas dan tidak serumit negara-negara lain.

Jadi, jika Anda tengah mempertimbangkan untuk kuliah di luar negeri, Malaysia adalah pilihan strategis. Dekat dengan Indonesia, budaya yang serupa, dan pilihan universitas yang beragam — semua menjadi alasan kuat untuk menjadikan Malaysia sebagai destinasi studi Anda selanjutnya.

Ingin kuliah di Malaysia? Yuk, Konsultasi Gratis bersama Vista Education!

Ada banyak universitas di Malaysia yang menjadi partner Vista, lho. Tim professional Vista Education siap membantu mewujudkan mimpimu kuliah ke Malaysia. Berpengalaman sejak tahun 1998, kami telah membantu lebih dari 14.000 pelajar untuk melanjutkan studi di luar negeri. 

Tim kami akan mendampingimu mulai dari menentukan minat dan jurusan, pemilihan universitas dan negara tujuan, persiapan administrasi, pelatihan akademik, hingga persiapan keberangkatan. Segera isi form konsultasi untuk mulai berdiskusi dengan konsultan pendidikan kami disini atau hubungi kami via WhatsApp dibawah.

Konsultasi Gratis
Isi form untuk memulai konsultasi gratis !