Bagaimana tips sukses mengerjakan sesi writing IELTS? Caranya dengan cari tahu kesalahan umum saat mengerjakan sesi ini dan mulai memperbaiki kesalahan tersebut supaya bisa mengerjakan dengan maksimal

Ingin sukses mengerjakan sesi writing IELTS? Ketahui dulu kesalahan umum apa saja yang biasa terjadi selama sesi tes. Bisa jadi kita yang gagal memahami pertanyaan, atau mungkin karena kita salah strategi. Yuk, kita ulas lengkap kesalahan umum saat mengerjakan sesi writing IELTS!

Kurang Baiknya Pengelolaan Waktu

Kesalahan yang masih sering terjadi saat sesi writing IELTS adalah pengelolaan waktu atau time management. Seringkali peserta ujian terpaku di satu persoalan yang kemudian menghabiskan banyak waktu, baik karena butuh waktu untuk memahami ataupun menjawab pertanyaannya. Kalau ini terjadi lebih dari 5 menit, bisa-bisa tidak ada waktu yang tersisa untuk mengerjakan soal lainnya.

Banyaknya Pengulangan Kosakata

Sesi writing IELTS ini menguji seberapa baik penguasaan vocabulary kita. Kalau kita punya wawasan kosakata yang luas, sesi ini tidak akan menjadi masalah. Sayangnya, tanpa kita sadari, pengetahuan kosakata kita belum mampu untuk mampu membuat deskripsi yang baik.

Dengan kosakata yang minor, kita cenderung membuat kalimat yang berbelit. Akan ada banyak kosakata yang terulang karena sempitnya pilihan. Akibatnya, deskripsi kita menjadi kurang jelas. Hal-hal yang seharusnya dijabarkan dengan baik mengalami banyak hambatan. Jangan sampai karena sempitnya wawasan vocabulary, kita jadi dinilai tidak kreatif ya.

Salah Ejaan ataupun Pilihan Kata

Hayoo, siapa nih yang masih sering salah mengeja kata bahasa Inggris? Kurang satu huruf pun bisa mempengaruhi arti dari kata tersebut. Salah pakai kosakata juga mungkin banget terjadi saat tes menulis. Salah kosakata? Maksudnya gimana nih?

Contohnya kamu ingin membuat kalimat “saya rutin belajar tatabahasa”. Lalu kamu menerjemahkannya ke dalam bahasa inggris menjadi “I routine study grammar”. Padahal kamu bisa menuliskannya menjadi lebih baik lagi dengan kosakata yang tepat menjadi: “I regularly learn grammar”. Karena kesalahan penggunaan kosakata ini, kamu bisa dianggap tidak profesional (I don’t understand what “professionalism” has to do with this IETLS test) lho! Untuk mengatasi kesalahan ini, kamu bisa meningkatkan vocabulary dengan berbagai latihan.

Kesalahan Memahami Pertanyaan

Umumnya, jawaban yang kurang tepat berasal dari kesalahan dalam memahami pertanyaan. Setelah sekali membaca, apakah kita sudah yakin? Coba ulangi sekali lagi untuk memastikan.

Tandai frasa ataupun kata yang penting dalam pertanyaan. Dari poin-poin yang kita tandai itu, rencanakan apa saja yang perlu dijabarkan di esai. Kalimat-kalimat utama di tiap paragraf harus bertumpu pada poin-poin tadi. Setelah itu biarkan kalimatmu mengalir berdasarkan kalimat utama yang telah kamu buat.

Paragraf Berantakan dan Out of Topic

Bahaya nih kalau kita tidak banyak berlatih menulis. Kalau kita langsung tes dan menulis sesuka hati, sangat mungkin kita membuat kesalahan. Variasi kesalahannya bisa dari tidak teraturnya urutan gagasan dalam satu paragraf atau pembahasan yang melenceng dari topik.

Sebuah paragraf harus diawali kalimat utama yang merupakan akar dari pengembangan paragraf tersebut. Kembangkan paragraf dengan kalimat-kalimat penjelas yang mengakar pada kalimat utama tadi. Jangan sampai bahasannya menjadi semakin luas atau out of topic.

Saat berlatih untuk persiapan writing IELTS, buat daftar kesulitan ataupun kesalahan yang sering kita lakukan. Lalu, cari tahu bagaimana caranya menghindarinya. Kalau sulit belajar sendiri untuk persiapan IELTS, yuk ikut kursus IELTS preparation bareng Vista English! Klik icon kuda bawah handphone untuk mulai konsultasi dengan tim kami yuk!