Penasaran berapa tahun kuliah kedokteran di China? Temukan jawaban lengkap tentang jenjang, lama studi, dan tips kuliah kedokteran di China di artikel kali ini.

Menjadi dokter di China adalah sebuah perjalanan panjang yang penuh tantangan dan dedikasi. Sistem pendidikan kedokteran di negara ini telah berkembang mengikuti model pendidikan kedokteran Inggris, namun dengan beberapa penyesuaian agar lebih efisien dan relevan dengan kebutuhan lokal maupun internasional.

Tahapan Pendidikan Kedokteran di China

Bagi mahasiswa lokal, pendidikan kedokteran di China umumnya berlangsung selama 5 tahun di sekolah kedokteran. Namun, untuk mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia, durasi pendidikan biasanya adalah 6 tahun. Perbedaan ini terjadi karena mahasiswa asing diwajibkan mengikuti satu tahun tambahan berupa magang klinis di rumah sakit yang berafiliasi dengan universitas tempat mereka belajar.

Selama 5 tahun pertama, mahasiswa akan mempelajari ilmu dasar kedokteran dan keterampilan klinis. Tahun keenam didedikasikan untuk magang klinis penuh waktu di rumah sakit, yang menjadi syarat wajib sebelum memperoleh gelar dokter (MBBS – Bachelor of Medicine, Bachelor of Surgery)

Rincian Kurikulum dan Magang

• 5 tahun pertama: Mahasiswa mempelajari ilmu dasar kedokteran, ilmu klinis, serta praktik laboratorium dan keterampilan klinis dasar.
  
  
• 1 tahun terakhir (magang): Mahasiswa terjun langsung ke rumah sakit untuk praktik klinis di bawah supervisi dokter senior. Magang ini sangat penting untuk membekali calon dokter dengan pengalaman nyata dalam menangani pasien dan situasi medis sehari-hari. Beberapa universitas besar bahkan mewajibkan mahasiswa menyelesaikan ujian kompetensi dan magang sebagai syarat kelulusan.

Universitas, seperti Ningxia Medical University, bahkan menawarkan program MBBS dengan durasi 6,5 tahun (5,5 tahun teori dan praktik, ditambah 1 tahun magang) Namun, secara umum, durasi minimal pendidikan dokter di China untuk mahasiswa internasional adalah 6 tahun.

Setelah Lulus: Ujian dan Residensi

Setelah menyelesaikan pendidikan dan magang, lulusan kedokteran di China harus mengikuti Ujian Lisensi Medis Nasional (NMLE) agar dapat memperoleh izin praktik sebagai dokter. Selain itu, mereka juga diwajibkan menjalani masa residensi selama 2–3 tahun sebelum dapat menjadi dokter spesialis atau mendapatkan promosi di rumah sakit.

Perbandingan dengan Pendidikan Kedokteran di Indonesia

Jika dibandingkan dengan Indonesia, struktur pendidikan kedokteran di China relatif serupa namun lebih terintegrasi. Di Indonesia, mahasiswa harus menyelesaikan:

• S1 Pendidikan Kedokteran (4 tahun)
• Profesi Dokter atau Koas (2 tahun)

Totalnya juga sekitar 6 tahun, sama seperti di China. Namun, perbedaan utama terletak pada bahasa pengantar dan sistem kurikulum. Di China, banyak universitas menawarkan program MBBS dalam bahasa Inggris, meskipun mahasiswa tetap harus belajar bahasa Mandarin dasar untuk kebutuhan praktik klinik.

Universitas Terkenal di China untuk Kedokteran

Beberapa universitas di China yang terkenal memiliki program kedokteran berkualitas dan diakui secara internasional adalah:

• Peking University Health Science Center
• Fudan University
• Tongji University
• Zhejiang University
• Jilin University
• China Medical University

Banyak dari universitas tersebut masuk daftar universitas yang direkomendasikan oleh WHO dan diakui oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI).

Setelah Lulus: Apakah Bisa Praktik di Indonesia?

Ini adalah pertanyaan penting. Lulusan kedokteran dari China bisa kembali ke Indonesia dan mengurus penyetaraan ijazah serta mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD). Namun, prosesnya tidak instan dan harus memenuhi syarat dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Konsil Kedokteran Indonesia.

Beberapa lulusan bahkan memilih melanjutkan spesialis di China atau negara lain sebelum kembali ke tanah air.

Apakah Pendidikan Kedokteran di China Layak Diperjuangkan?

Jawabannya adalah iya, jika kamu memang siap dengan tantangan belajar di negara asing. Dengan durasi pendidikan selama 6 tahun, biaya kuliah yang relatif lebih murah dibanding negara barat, serta universitas yang sudah diakui internasional, China bisa menjadi pilihan ideal bagi kamu yang ingin mengejar cita-cita menjadi dokter.

Namun, pastikan kamu memilih universitas yang diakui oleh KKI dan WHO, serta siap menjalani proses panjang baik selama studi maupun setelah lulus.

Jadi jawaban untuk pertanyaan “Berapa Lama Pendidikan Dokter di Cina?” Umumnya pendidikan dokter di China bagi mahasiswa internasional berlangsung selama 6 tahun, terdiri dari 5 tahun pendidikan akademik dan 1 tahun magang klinis. Setelah lulus, calon dokter harus menjalani ujian lisensi dan masa residensi sebelum dapat berpraktik secara penuh. Sistem ini dirancang untuk memastikan lulusan tidak hanya memiliki pengetahuan medis yang kuat, tetapi juga pengalaman klinis yang memadai untuk menghadapi dunia kedokteran yang sesungguhnya.

Jika kamu masih ragu atau membutuhkan informasi lebih detail seputar universitas kedokteran di China, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan agen pendidikan resmi Vista education. Ingat, menjadi dokter bukan sekadar gelar, tapi juga tanggung jawab besar untuk masa depan umat manusia.

Wujudkan Impianmu Kuliah di Cina Bersama Vista Education

Apakah Anda ingin melanjutkan study ke Cina dalam jarak dekat? tapi masih bingung masuk ke Universitas apa di China? Butuh bantuan atau partner untuk berdiskusi? 

Yuk, mulai diskusimu dengan konsultan pendidikan berpengalaman di Vista Education. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, Vista punya banyak partner institusi yang tersebar di berbagai negara khususnya China. 

Isi form konsultasi kami disini atau hubungi konsultan pendidikan kami lebih cepat via whatsapp dibawah.