Sistem Pendidikan di Korea Selatan yang Wajib Kamu Tahu

Korea Selatan adalah salah satu negara yang memiliki keindahan dalam seni, budaya dan alam. Wajar jika Korea banyak dituju sebagai salah satu tujuan wisata. Selain itu, perkembangan ekonomi Korea cukup pesat sehingga menjadikannya salah satu dari Harimau Asia. Oh ya, tak lengkap rasanya membicarakan Korea tanpa KPop. Industri hiburan negara gingseng tersebut emang lahi hype. Artis-artisnya terkenal sampai Amerika dan menyabet berbagai penghargaan internasional. So, udah tahu dong kenapa banyak orang ingin kuliah ke Korea?

System Pendidikan di Korea Selatan   

Kalau kamu sering nonton drama korea, sedikit banyak pasti tahu kehidupan anak sekolah disana. Bagaimana kerasnya anak-anak SMA untuk masuk ke Universitas favorite, juga bagaimana persaingan di kelas itu terjadi. Warga Korea Selatan memandang pendidikan sebagai hal yang penting

Bagi warga Korea, mendapatkan gelar akademik akan mengangkat status sosial mereka. Sistem Pendidikan di Korea Selatan sendiri  adalah 6 tahun SD, 3 tahun SMP, 3 tahun SMU dan 4 tahun Universitas untuk Bachelor atau S1, secara umum terdiri dari 6-3-3-4, dan 2 tahun untuk Master atau S2.

Universitas di Korea

Untuk pendidikan tingkat jenjang lanjutan, ada sekitar 43 universitas nasional dan hampir 180 universitas swasta. Beberapa universitas menyediakan jurusan dalam bahasa Inggris dan bagi mahasiswa/i yang ingin belajar dengan perkuliahan bahasa Korea perlu menjalani kursus bahasa Korea terlebih dahulu. Kalender akademik berjalan secara semester, mulai di Maret, tapi banyak juga universitas menerima murid baru di September.

Biaya Kuliah di Korea

Secara uang sekolah dan biaya hidup, jumlah nya cukup terjangkau.  Untuk universitas nasional, level Bachelor atau S1 uang sekolah berkisar dari Rp 36 juta an – Rp 75 juta an per semester, dan untuk level S2 atau Master, sekitar Rp 45 juta an – Rp 85 juta an per semester.

Sedangkan untuk universitas negeri dan nasional, level Bachelor atau S1 berkisar Rp 25 juta an – Rp 55 juta an per semester dan level Master atau S2 bisa mencapai Rp 30 juta an – Rp 62 juta an per semester. Biaya hidup per bulan bisa mencapai kisaran Rp 6 juta an.